Mengusung Tema “ Peran Perempuan dan Generasi Muda” Bawaslu Kabupaten Belitung Gelar Pendidikan Politik
|
Kegiatan sosialisasi dilaksanakan diruang rapat Kantor Bawaslu Kabupaten Belitung, Kegiatan tersebut diikuti 40 peserta yang dibagi menjadi 2 (dua) sesi sebagai bentuk penerapan protokol kesehatan, dimana sesi pertama dilaksanakan pada pukul 09.00 s.d 11.00 wib dengan peserta berjumlah 20 orang perwakilan organisasi perempuan yang ada di Kabupaten Belitung.Sedangkan untuk sesi Kedua dilaksanakan pada pukul 13.00 s.d 15.00 wib dengan peserta berjumlah 20 orang yang mana peserta berasal dari Organisasi kepemudaan dan Mahasiswa di Kabupaten Belitung.
Kegiatan ini dibuka oleh Ketua Bawaslu Kabupaten Belitung Heikal Fackar Lc, dan dihadiri juga oleh anggota Bawaslu dan Koordinator Sekretariat Bawaslu Kabupaten Belitung.
Dalam sambutannya, Heikal Fackar Lc menyampaikan bahwa “tugas utama dari Bawaslu apabila tahun politik tidak ada atau tahapan Pemilu dan Pilkada belum berjalan, maka Bawaslu tetap memberikan edukasi kepada masyarakat sebagai persiapan Pemilu serentak nanti, dan ini akan menjadi tantangan bagi penyelenggara, tentu saja butuh partisipasi masyarakat untuk pengawasan”. Ujar Heikal Fackar.
Pemateri pada sesi pertama Rina Dardini, S.IP selaku Koordinator Divisi HPPS ( Hukum, Penindakan Pelanggara, dan Penyelesaian Sengketa) Bawaslu Kabupaten Belitung menyampaikan bahwa keterlibatan perempuan juga sudah dipastikan mampu meningkatkan pengawasan terhadap keberlangsungan penyelenggaraan Pemilu serentak di tahun 2024 nanti, termasuik juga untuk mencegah terjadinya pelanggaran pemilu, serta mendukung terciptanya ketaan para peserta dalam penyelenggaraan pemilu.
Selanjutnya untuk pemateri sesi kedua oleh Bawaslu Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Koordinator Divisi Pengawasan dan Hubungan Antar Lembaga Andi Budi Yulianto, S.T yang menyampaikan peran generasi muda sebagai penentu kualitas demokrasi,dimana Bawaslu selalu menggandeng masyarakat untuk berpartisipasi dalam pengawasan pemilu khususnya generasi muda, sesuai dengan slogan bawaslu “bersama rakyat awasi pemilu bersama bawaslu tegakkan keadilan pemilu” ini sejatinya setiap kegiatan dan aktifitas bawaslu selalu bersama masyarakat. Terkhusus untuk generasi muda, Andi Budi Yulianto berharap tidak apatis terhadap politik dengan hal tersebut maka diharapkan terwujud pemilu dan Pemilukada yang berkualitas dapat dicapai.
Melalui sosialisasi pendidikan politik peran perempuan dan generasi muda dalam pengawasan partisipatif ini memiliki peran vitas dalam mengawal proses demokrasi kedepan agar pemilu yang diperoleh tetap terja kualitasnya. Dalam penyelenggaran kegiatan ini seluruh pihak yang hadir tetap menerapkan protokol kesehatan.
Penulis/Photo : Syshwiyadi/Yola
Editor : Zainal M.