Perbedaan Data Pemilih: Akan dilakukan Sinkronisasi
|
Tanjungpandan, 14/12/2020 – Bawaslu Kabupaten Belitung menghadiri Rapat Pleno Rekapitulasi Daftar Pemilih Berkelanjutan Tingkat Kabupaten Belitung Periode Desember Tahun 2020 bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Belitung bertempat di ruang Rapat KPU Kabupaten Belitung.
KPU Kabupaten Belitung menggadakan Rapat Pleno Rekapitulasi Daftar Pemilih Berkelanjutan Tingkat Kabupaten Belitung Periode Desember Tahun 2020 bertempat di kantor KPU Kabupaten Belitung.
Rapat pleno periode Desember merupakan yang ke empat kalinya dilaksanakan KPU, sebelumnya telah dilaksannya periode April, Juli dan Oktober tahun 2020.
Pada rapat tersebut dihadiri oleh ketua, anggota KPU Kabupaten Belitung, Ketua dan anggota Bawaslu Kab. Belitung serta kepala dinas kependudukan dan pencatatan sipil kabupaten belitung (DISDUKCAPIL).
Ketua KPU Kab. Belitung Soni Kurniawan menyampaikan hasil Rekapitulasi Daftar Pemilih Berkelanjutan yang sudah dilakukan oleh KPU Kabupaten Belitung beberapa waktu lalu.
Dari rekapitulasi tersebut dapat disimpulkan bahwa jumlah pemilih di Kabupaten Belitung periode bulan Desember 2020 sebanyak 125.831 (seratus dua puluh lima ribu delapan ratus tiga puluh satu) dengan rincian pemilih laki-laki berjumlah 63.746 (enam puluh tiga ribu tujuh ratus empat puluh enam) pemilih dan pemilih perempuan berjumlah 62.085 (enam puluh dua ribu delapan puluh lima) pemilih.
Namun berdasarkan data dari Disdukcapil Kab. Belitung disampaikan jumlah penduduk yang telah mempunyai E-KTP berjumlah 131.501 ( Seratus tiga puluh satu ribu lima ratus satu) data penduduk.
Berdasarkan penyampaian kedua data tersebut terdapat perbedaan data, yang nantinya data Disdukcapil akan melakukan sinkronisasi dan akan dimasukkan ke daftar pemilih berkelanjutan sebagai solusi terhadap perbedaan data tersebut.
“Di 2020 ini walaupun tidak masksimal permintaan data disampaikan dari 5 kecamatan kepada KPU Kabupaten Belitung, kami tetap mengapresiasi, untuk nantinya penyampaian data dari 49 desa juga kpu kab.belitungmemikirkan apresiasi dalam bentuk apa yang akan diberikan” Ucap Sony.
Berdasarkan beberapa waktu lalu ada beberapa Desa di Kecamatan yang terdapat di Kabupaten Belitung tidak menyampaikan data pemilih kepada KPU Kabupaten Belitung, maka hal tersebut dianggap bekerja belum secara maksimal.
Heikal Fackar juga menambahkan “Kita semua merasa belum bekerja secara maksimal, yang berkaitan dengan pergeseran data ini.
Untuk itu ada saran yang saya kira itu bagus, untuk melakukan MOU ke pemda tentu saja jika memang di 2021 akan dilaksanakan, kami akan mensuport dan mendukung penuh,
karena memang data pemilih adalah salah satu faktor kunci sukses kegiatan pemilu di Kabupaten Belitung,
apalagi untuk menyongsong 2024 pemilu serantak perlu menghadirkan data pelilih yang benar-benar bagus dan bisa dipertanggungjawabkan.
Penulis/Photo : Yolla
Editor : Zainal M.
